Penerimaan konsep kafe sawah Yogyakarta sebagai pemberdayaan ekonomi berbasis lingkungan ditinjau melalui pendekatan TAM dan UTAUT
DOI:
https://doi.org/10.33772/jsep.v8i2.18Kata Kunci:
Konsep kafe sawah, Penerimaan, Ekonomi Pembangunan, Potensi Lokal, TAM, UTAUT, PLSAbstrak
Keberterimaan dari potensi dan sumber daya lokal terhadap pengelolaan lahan berkonsep persawahan untuk dijadikan kedai (kafe sawah). Beberapa perubahan turut mengiringi, diantaranya adalah sudut pandang keberterimaan masyarakat bahwa konsep kafe sawah merupakan pendorong dan penggerak ekonomi masyarakat. Tentu saja hal tersebut merupakan suatu urgensi menarik dalam sajian penelitian ilmiah yang bertujuan untuk mengetahui variabel-variabel apa saja yang berpengaruh terhadap keberterimaan dari inovasi berupa konsep kafe sawah dengan 51 responden, yang kemudian menggunakan integrasi dua pendekatan, yaitu TAM dan UTAUT. Untuk UTAUT menambahkan satu variabel baru, Brand and Service Trust. Kemudian semua variabel ini dibentuk menjadi model konseptual dan diolah dengan perangkat lunak SmartPLS 3.0. Hasil yang didapat adalah menyajikan penerimaan 7 dari 8 hipotesis yang menunjukkan pengaruh positif responden terhadap keberterimaan atas kunjungan dan mau mengenal dari konsep kafe sawah. Hasil akhir penelitian ini adalah responden penelitian ini sudah merasakan keberterimaan atas pengembangan potensi ekonomi dari konsep kafe sawah
Referensi
Fauzi, A., Punia, I. N., & Kamajaya, G. (2017). Budaya nongkrong anak muda di Kafe (tinjauan gaya hidup anak muda di Kota Denpasar). Jurnal Ilmiah Sosiologi (SOROT), 3(5), 40-47.
Al-Gahtani, S. (2001). The applicability of TAM outside North America: An empirical test in the United Kingdom. Information Resources Management Journal (IRMJ), 14(3), 37-46.
Chin, W. W. (1998). The partial least squares approach to structural equation modeling. Modern methods for business research, 295(2), 295-336.
Sitanggang, C., & Supriono, S. (2018). Analisis Kegiatan Promosi Pariwisata Di Cafe Sawah Desa Wisata Pujonkidul. Jurnal.Administrasi Bisnis (JAB) Vol. 57 No. 2, 21-30
Davis, F. D. (1989). Perceived usefulness, perceived ease of use, and user acceptance of information technology. MIS quarterly, 13(3): 319-340.
Melani, E., Afandi, A., & Indrawan, A. K. (2019). Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Desa Wisata Kafe Sawah Pujon Kidul. Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat), 2(01), 1-5.
Purbiyanti, E., Yazid, M., & Januarti, I. (2017). Konversi lahan sawah di Indonesia dan pengaruhnya terhadap kebijakan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah/beras. Jurnal Manajemen & Agribisnis, 14(3), 209-209.
Fadil, T. M. (2019). Peran Cafe Sawah Dalam Pengembangan Ekonomi Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang .Doctoral dissertation. Universitas Brawijaya. Malang
Fatmawati, E. (2015). Technology Acceptance model (TAM) untuk menganalisis penerimaan terhadap sistem informasi di perpustakaanM INFORMASI PERPUSTAKAAN. Iqra: Jurnal Perpustakaan dan Informasi, 9(1), 196942.
Fornell, C. (1982). A second generation of multivariate analysis: An overview. Methods, 1-21.
Rahmawati, M., Wardhani, G. S., Purnomo, A., & Glenn, P. (2020, February). Community participation to develop rural tourism in cafe sawah pujon kidul village. In International Conference on Social Studies and Environmental Issues (ICOSSEI 2019) (pp. 313-317). Atlantis Press.
Zolotov, M. N., Oliveira, T., & Casteleyn, S. (2018). E-participation adoption models research in the last 17 years: A weight and meta-analytical review. Computers in Human Behavior, 81, 350-365. doi: 10.1016/j.chb.2017.12.031.
Nila Wardani, W. S. (2018). Menyiapkan Angkatan Kerja Muda dan Perempuan Yang Handal dan Berdaya Saing Kabupaten Malang. Ruang Mitra Perempuan (RUMPUN) Malang.
Santoso, L. (2017). (The Etnography of Coffee Shop: Identity Politics of Cangkrukan in the City of Surabaya and Sidoarjo). Mozaik Humaniora Vol. 17 (1), 113-125.
Wahyuningtias, W. A. (2019). Strategi Pengembangan Objek Wisata Cafe Sawah di Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Doctoral dissertation, University of Muhammadiyah Malang).
Tantina, W. I. (2018). Manajemen Strategi Pengembangan Obyek Pariwisata Cafe Sawah. Jurnal Administrasi Publik, 6(1), 1-10.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Eko Juni Wahyudi, Farida Isroani
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan (JSEP) dilisensikan di bawah lisensi (CC Attribution 4.0). Pengguna bebas untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, dan walau mereka harus mencantumkan kredit kepada Anda dan tidak dapat memperoleh keuntungan komersial, mereka tidak harus melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang sama dengan ciptaan asli.