Analisis usaha budidaya ikan bandeng dengan menggunakan pupuk organik dan anorganik di Desa Towua Kecamatan Wundulako Kabupaten Kolaka
DOI:
https://doi.org/10.33772/jsepi.v7i3.166Kata Kunci:
Kelayakan, Ikan Bandeng, PupukAbstrak
Ikan bandeng merupakan salah satu hasil budidaya tambak yang berkembang di Desa Towua Kabupaten Kolaka, dimana proses budidayanya menggunakan pupuk organik dan anorganik. Namun demikian, pembudidaya belum mengetahui jenis yang pupuk yang lebih layak untuk digunakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kelayakan usaha tambak ikan bandeng dengan menggunakan pupuk organik dan anorganik. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai Januari 2020. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus pada salah satu tambak masyarakat. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif dengan rumus biaya, penerimaan, keuntungan, dan R/C ratio. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa R/C ratio usaha budidaya ikan bandeng dengan menggunakan pupuk organik sebesar 1,91 sedangkan R/C ratio pupuk anorganik sebesar 2,06. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha budidaya dengan menggunakan pupuk anorganik lebih layak untuk dijalankan dibandingkan pupuk organik sehingga pembudidaya disarankan untuk menggunakan pupuk anorganik.
Referensi
Ahmad, T., Erna, R., Jamil M, danYakoh R. (2000). Budidaya Bandeng Secara Intensif. Penebar Swadaya. Jakarta.
Annisa, R., Arifudin, . (2014). Analisis Kelayakan Usaha Tambak Bandeng di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. Jurnal Agribisnis, 2 (3): 1-12.
Awaluddin, Nurdiana, Piliana., W., O. (2018). Pengaruh Kemitraan Patron-Klien Terhadap Keuntungan Usaha Tambak Bandeng di Desa Passare Apua Kabupaten Bombana. Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan, 3(4), 260-279.
Badan Pusat Statistik, Kecamatan Wundulako Dalam Angka. 2018, Wundulako. (2018).
Faiq, H., Hastuti, D dan Sasongko, L., A. (2012). Analisis Pendapatan Budidaya Bandeng Kelurahan Tugurejo Kecamatan Tugu Kota Semarang. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 8 (1): 72-85.
Harahap S.S. (2008). Analisis Kritis Laporan Keuangan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Harun, M., A & Takril. (2020). Pengaruh Pupuk Organik Dan Anorganik Terhadap Pertumbuhan Ikan Bandeng Chanos chanos. Journal of Fisheries and Marine Science, 2. (1): 51-55.
Kadek, S. (2013) Analisis Kebutuhan Modal Kerja pada Usaha Tambak Ikan Bandeng di Desa Bega Kecamatan Poso Pesisir. Jurnal Ekomen, 13(1) : 12-26.
Pantjara. B., A, Hanafi A. Mustafa dan Usman, (1995). Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Bandeng (Chanos-chanos) pada Tambak Tanah Gambut. Jurnal Hasil Penelitian Perikanan, 2 (1): 83-91.
Pasaribu, A., M. (2012). Perencanaan dan Evaluasi Proyek Agribisnis (konsep dan Aplikasi). Graoha. Jakarta.
Rachmansyah, Usman dan Taufik Ahmad, (2001). Paket Teknologi Produksi Bandeng Super Dalam Keramba Jaring Apung di Laut. Warta Penelitian Perikanan Indonesia, 7 (1): 74-82.
Sa’adah, W. (2020). Kelayakan Usaha Budidaya Ikan Bandeng di Sawah Tambak (Studi Kasus Pada Kelompok Tani Makin Makmur di Desa Deket Wetan Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan). Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 6 (2): 861-870.
Sukmawati, D. A., Elfitasari, T., & Rejeki, S. (2018). Evaluasi Kelayakan Usaha Pembesaran Ikan Bandeng (Chanos chanos) Semi Intensif Di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Journal of Aquaculture Management and Technology, 7(1): 55-63.
Sukmawati, D. A., Elfitasari, T., dan Rejeki, S. (2018). Evaluasi Kelayakan Usaha Pembesaran Ikan Bandeng (Chanos chanos) Semi Intensif di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Journal of Aquaculture Manajement and Technology, 7 (1): 55-63.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Erlan Sucipto, Wellem H Muskita, Irdam Riani, Sarini Yusuf, Roslindah Daeng Siang, Azwar Sidiq

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan (JSEP) dilisensikan di bawah lisensi (CC Attribution 4.0). Pengguna bebas untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, dan walau mereka harus mencantumkan kredit kepada Anda dan tidak dapat memperoleh keuntungan komersial, mereka tidak harus melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang sama dengan ciptaan asli.