Comparative analysis of fisherman’s income based on type of fisherman’s fishing gear in Masolo Village, Southeast Wawonii District, Konawe Islands
DOI:
https://doi.org/10.33772/jsep.v9i4.77Keywords:
Income, Trolling Fishermen, longlineAbstract
This research aims to assess the income levels of hook-and-line fishermen and deep-sea longline fishermen in Masolo Village, Wawonii Tenggara District, Konawe Kepulauan Regency, and to compare the income between these two types of fishermen. The research was conducted from November to December 2022, the study sampled 15 fishermen from each group, totaling 30 respondents. Data were collected through interviews, observations, questionnaires, and documentation. Data analysis included total cost, revenue, income analysis, and t-tests. Results showed that tuna hook-and-line fishermen primarily catch tuna and skipjack, while longline fishermen catch red snapper and grouper. The average total costs were IDR 764,121.91 per month for hook-and-line fishermen and IDR760,193.58 per month for longline fishermen. Average revenue per fisherman was IDR 880,000 per month. Net income for hook-and-line fishermen was IDR 11,715,878 per month, while for longline fishermen it was IDR 8,119,806 per month. The t-test analysis using SPSS indicated a significance value of 0.838, which is greater than 0.05, suggesting no significant difference in income between the two groups. Thus, although there is a nominal difference in income, the t-test results show no significant difference.
References
Arikunto, S. (2021). Penelitian tindakan kelas: Edisi revisi. Bumi Aksara.
Azizah, N., Budiyanto, Mansyur, A. (2017). Analisis Perbedaan Pendapatan Nelayan Tangkap Pancing Tonda dan Pancing Rawai di Kecamatan Wawonii Barat Kabupaten Konawe Kepulauan. Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan, 2 (3), 170-177.
Ahmad, A., Anadi, L., & Siang, R. D. (2018). Identifikasi Hasil Tangkapan Dan Keuntungan Nelayan Tangkap Di Kelurahan Langara Laut Kecamatan Wawonii Barat Kabupaten Konawe Kepulauan. J. Sos. Ekon. Perikan, 3(1), 47-61.
BPS. (2021). Dinas Perikanan Kabupaten Konawe Kepulauan/ Fishery Agency of Konawe Kepulauan Regency. Badan Pusat Statistik Kabupaten Konawe Kepulauan.
Gigentika, S., & Wisudo, S. H. (2013). Kelayakan Finansial Usaha Perikanan Pancing Tonda di PPP Labuhan Lombok Kabupaten Lombok Timur. Buletin PSP, 21(2).
Hermanto, A., Yasya, W., Kristanti, R., & Chrisye, M. (2021). Dampak Akses Terhadap Sumber Daya Alam Pada Kemiskinan Dan Ketahanan Pangan. Sosio Informa, 7(2).
Listiyandra, K., Anna, Z., & Dhahiyat, Y. (2016). Kontribusi Wanita Nelayan Dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Keluarga Nelayan Di Muara Angke Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Jurnal Perikanan Kelautan Vol. VII No, 80, 90.
La Ola, L. O. (2014). Efisiensi biaya produksi dan daya saing komoditi perikanan laut di Pasar Lokal dan Pasar Ekspor. Jurnal Bisnis Perikanan, 1(1), 39-50.
Siang, R. D., & Nurdiana, A. (2010). Pengantar Ekonomi Perikanan. Unhalu-Press. Kendari.
Rahmat, E., & Ilhamdi, H. (2015). Pengoperasian Alat Tangkap Pancing Tonda di Laut Banda yang Berbasis di Kendari. Buletin Teknik Litkayasa Sumber Daya dan Penangkapan, 13(1), 57-61.
Rahmat, E. (2016). Penangkapan Ikan Demersal Dengan Pancing rawai dasar di perairan kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Buletin Teknik Litkayasa Sumber Daya dan Penangkapan, 5(2), 65-68.
Sastrohardiwiryo, S. B. (2003). Manajemen Tenaga Kerja. Jakarta: Bumi Aksara.
Wardani, D. K. (2020). Pengujian Hipotesis (deskriptif, komparatif dan asosiatif). Lppm Universitas Kh. A. Wahab Hasbullah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ermawati, Budiyanto, Wa Ode Piliana, Syamsul Kamri, Roslindah Daeng Siang, Risfandi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan (JSEP) dilisensikan di bawah lisensi (CC Attribution 4.0). Pengguna bebas untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, dan walau mereka harus mencantumkan kredit kepada Anda dan tidak dapat memperoleh keuntungan komersial, mereka tidak harus melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang sama dengan ciptaan asli.